Minggu, 13 Mei 2018

Cara Membuat Posisi Misionaris Jadi Makin Intim

Siapa yang tidak mengenal posisi ini? Menurut beberapa referensi, posisi ini disebut sebagai salah satu posisi seks tertua dan konvensional, dengan posisi pria berada di atas. Melalui sedikit modifikasi, Anda dan pasangan dapat mengeksplorasi posisi ini menjadi posisi yang lebih menggairahkan.

Posisi seks misionaris kadang mendapatkan reputasi membosankan. Namun kenyataanya tidak seperti itu andai saja Anda tahu cara-cara sederhana untuk membuat posisi ini semakin membakar sesi intim Anda dengan si dia.




Missionary Konvensional
Posisi konvensional ini memungkinkan kontak mata secara leluasa, dominasi pria, dan variasi sudut penetrasi. Posisi ini membutuhkan kelenturan pinggul dan kaki pasangan Anda, yaitu dengan menekukkan lutut ke samping selebar mungkin. Cara ini membuat bibir vagina terbuka lebar sehingga penis bisa mengeksplorasinya secara lebih leluasa.

Coital Alignment Technique (CAT) – Gaya Kodok
Ini merupakan kombinasi sederhana dari teknik missionary. Caranya adalah dengan menempelkan perut seerat mungkin pada perut pasangan. Agar lebih erat, pasangan bisa menekan pantat Anda ke dalam dengan menekuk kedua lututnya. Posisi ini akan memungkinkan klitoris mendapat gesekan lebih intensif sehingga diyakini dapat membuat pasangan Anda lebih cepat mencapai orgasme.

Kaki Diangkat
Masih dalam posisi missionary, namun dengan mengangkat kedua kaki pasangan Anda dan disandarkan di bahu. Cara ini memungkinkan pria mengontrol gerakan dengan lebih bebas, termasuk melakukan penetrasi yang dalam.

Pancake Grinda
Serupa dengan posisi kaki diangkat, gaya pancake dilakukan dengan menekan kedua kaki pasangan hingga ke atas perutnya. Posisi ini akan membuat vagina sedikit terangkat ke atas sehingga penetrasi bisa lebih dalam. Bagi pria yang mempunyai ukuran penis pas-pasan, posisi ini akan sangat menguntungkan.

Tetap dalam posisi missionary dengan kaki pasangan terangkat, luruskan kedua kaki Anda ke belakang sehingga sudut penis sedikit berubah. Cara ini akan membuat penis lebih memungkinkan menggesek bagian dalam vagina sebelah atas yang diyakini merupakan letak G-spot.

Hal Yang Wajib Anda Ketahui
  • Desahan
Pernahkah Anda menonton adegan bercinta dan berfikir “Ah, teriakan mereka hanya dilebih-lebihkan!”. Buang pikiran itu jauh-jauh. Desahan-desahan tersebut justru terdengar sangat seksi dan bisa memicu gerakan yang makin intens dari si dia. Ya, mungkin memang Anda harus melebih-lebihkan desahan. Tapi percayalah, Anda pasti juga akan terbawa dalam skenario bergairah tersebut.
  • Eksplor Tubuhnya
Saat si dia sedang sibuk bergerak, jangan biarkan tangan Anda diam begitu saja. Gunakan kesempatan ini untuk mempelajari tubuhnya. Bawa tangan Anda mengikuti lekukan tubuhnya, dari leher ke pinggul. Mainkan juga rambut dan kupingnya. Kehangatan dari tangan Anda dapat memberikan kedekatan emosional yang bisa membuat sesi panas semakin nikmat.

Menuju klimaks, Anda dapat memeluk tubuhnya lebih erat, atau bahkan menancapkan jari-jari Anda di punggungnya. Mengetahui Anda sudah hampir mencapai puncak, tusukan Mr. P pasti akan terasa lebih tajam!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cara Membuat Posisi Misionaris Jadi Makin Intim

Siapa yang tidak mengenal posisi ini? Menurut beberapa referensi, posisi ini disebut sebagai salah satu posisi seks tertua dan konvensional,...